Cara Setting Astinet ke Mikrotik

Sesuai judul di atas yaitu cara setting Astinet ke Mikrotik, kali ini saya akan membagi pengalaman di kantor tentang cara mengkonfigurasi astinet dengan mikrotik karena kebetulan di kantor baru aktivasi astinet. Dan memang dari pihak astinet tidak ada jasa pengkonfigurasian dari modem astinet ke mikrotik, mereka hanya tarik jaringan, setting modem, dan memberikan IP address, subnesmask, gateway dan DNS. Kalaupun ada setting dari mereka itu ada biaya tambahan diluar harga paket (dengan kata lain kita bayar lagi :D).

Dari paket Astinet sendiri kalau kita tidak konfigurasi ke mikrotik maka kita hanya bisa pakai internet di 1 pc/laptop saja, tidak bisa dipakai lebih dari 1 pc. Karna kita hanya dapat 1 IP Address dari Astinet, dimana IP Address tersebut juga sebagai IP Public kita. Makanya konfigurasi ke mikrotik itu wajib untuk paket astinet ini agar bisa dipakai beberapa pc.

Dengan demikian saya harus bolak-balik tanya ke Mbah Google, dan dari sekian banyak artikel maupun video tutorial yang saya baca berbeda-beda dan hampir semuanya sudah saya coba tapi belum berhasil sukses terkonfigurasi. Hampir nyerah tapi yang namanya kewajiban sebagai seorang yang bertanggung jawab akan hal ini, maka saya pun konsen untuk memecahkan masalah ini. Dan alhamdulillah sukses terkonfigurasi dan sudah bisa dinikmati oleh semua user di kantor.

Oke langsung saja berikut ulasan tentang cara setting Astinet ke Mikrotik.

Pada contoh di bawah ini adalah ip address yang saya dapatkan dari Astinet :

IP ADDRESS          : 36.67.xxx.xxx

SUBNET MASK    : 255.255.255.0

GATEWAY             : 36.67.xx.xxx

DNS SERVER        : 202.134.0.155

                                 : 203.130.193.74

Setelah kita mengetahui IP Address, Subnet Mask, Gateway, dan DNS Server dari Astinet. Maka selanjutnya kita harus sambungkan modem astinet ke mikrotik dengan kabel UTP, dari modem astinet masukkan ke port 1 mikrotik dan port 2 sampai port 5 mikrotik untuk switch/client.

Pada settingan ini saya ingin membuat IP port 2 mikrotik menjadi 192.168.2.1, dengan demikian ip tersebut juga nanti akan menjadi gateway pada masing-masing pc user.

Kita mulai ke settingan awal, pada network local area connection property di pc/laptop kita setting seperti pada gambar di bawah ini

Setelah Lokal Area Connection disetting kemudian masuk ke winbox dengan mengkonekkan Mac Address atau IP address mikrotik seperti contoh di bawah ini :

Setelah masuk pada windows mikrotik, maka selanjutnya pilihlah interface.

Pada gambar di bawah saya buat 2 interface.

Pada ether 1 saya buat/rename menjadi Astinet.

Ether 2 saya buat/rename menjadi lokal/client.

Dan ether 3, ether 4, ether 5 saya disable supaya fokus pada 2 interface 1 dan 2 saja.

Setelah membuat interface, langkah selanjutnya adalah membuat IP Address.

Caranya pada windows mikrotik pilih IP dan pilih Address, klik tanda + dan isikan IP address Astinet 36.67.xx.xxx/29, kemudian klik Apply maka Network akan terisi otomatis. Dan interface menuju pada port 1 mikrotik semisal dicontoh pada 01ASTINET

Tambahkan kembali address isikan ip address 192.168.2.1/24, kemudian klik Apply dan network terisi otomatis. Interface menuju pada port 2 pada contoh dibawah pilih 02Lokal.

Kemudian setting DNS, caranya klil IP dan pilih DNS. Isi DNS sesuai yang diberikan ASTINET. Pada contoh di bawah ini saya isi DNS sesuai yang diberikan oleh pihak Astinet.

Selanjutnya Setting Routes

Caranya pada windows mikrotik pilih IP kemudian pilih Routes

Klik Add, dan pada tab General untuk Dst. Address isi 0.0.0.0/0

kemudian pada Gateway pilih 01Astinet seperti pada gambar di bawah ini.

Pada tahap ini seharusnya komputer atau laptop yang buat kita setting sudah bisa akses internet. Bisa coba di ping www.google.com -t lewat command prompt.

Sekarang tinggal buat NAT agar komputer client bisa terhubung dengan internet juga.

Pada windows mikrotik pilih Firewall – NAT

Pada tab General untuk Chain pilih srcnat

Pada Src. Address isikan 192.168.2.0/24

Pada Out Interface pilih 01ASTINET

Kemudian kita ke Tab Action

Pada Action kita isikan masquerade

Dengan settingan tersebut maka komputer client sudah bisa akses internet.

Dan konfigurasi dasar mikrotikpun sudah selesai.

Terima kasih sudah berkunjung, mudah-mudahan bisa membantu.